Pengalaman Nambal Gigi di Puskesmas

132 comments



Konichiwaaa... Selamat siang semuaaa...
Pengen cerita nih, pengalaman aku yang untuk pertama kalinya akhirnya menginjakkan kaki ke puskesmas buat nambal gigi yang lobang. Mungkin banyak nih dari temen - temen sekalian yang belum tahu kalo ternyata di puskesmas pun kita bisa periksa gigi loh.


Jadi ceritanya tadi malem, gigi graham kiriku yang letaknya ditengah - tengah antara graham bungsu dan graham depan mendadak cenat cenut. Ini gigi emang udah lama berlubang (gede banget malah lubangnya). kalo ditanya apa penyebabnya, mungkin sih gara - gara akunya yang sometimes masih terserang sindrom malas sikat gigi sebelum tidur. Kalo orang kebanyakan mah, lobang dikit aja langsung pergi ke dokter gigi. Bahkan memang anjurannya kan kita mesti periksa gigi minimal 6bulan sekali. Lha gue mah boro - boro ke dokter gigi, seumur - umur gigiku baru di scaling (bersihin karang gigi) sekitar dua bulan yang lalu, itu pun jadi pasiennya mahasiswa poltekes gigi dan mulut.

kalo dilihat dari kaca kira - kira posisi yang lobang gigi yang aku lingkari itu

Nah, gigiku yang lubang ini pun sebenernya bukan cuma ini, ada beberapa juga yang baru lubang kecil - kecil. Tapi yang sangat kerasa banget sakitnya itu ya yang graham tadi. Karena selama ini gak pernah menimbulkan rasa ngilu, ya aku santai santai aja gak periksa. Alasannya kenapa coba? Pertama gigi ku yang lobang kan banyak, trus kalo ditambal semua apa gak keluar biaya banyak, apalagi denger - denger dari temenku yang pernah nambal gigi di RSGM Prof. Soedomo (kan domisili aku di Jogja) per-giginya kena 60rebu, itupun tergantung besar kecilnya lubang. Jadi ngeri sendiri kalo aku mulai ngitung - ngitung biaya sama jumlah lubang di Gigi. Last, alasan keduanya ya apalagi kalo bukan akunya yang sedikit ngeri sama yang namanya dokter gigi. Serius dah pas di scaling sama mahasiswa poltekes aja aku udah kejang - kejang sendiri di kursi pemeriksaannya. That's why, pada akhirnya gigi busuk ini menyakiti diriku.

Sekitar jam 22.00 itulah gigiku mulai nyut - nyutan. Bahkan setelah sikat gigi makin kerasa ngilunya. Dikumur - kumurin air putih pun langsung ngilu luar biasa. Ada mungkin sampe' jam 00.30 aku baru berhasil tidur sambil kerukupan bantal guling diatas kepala untuk menahankan rasa ngilu yang sampai ke kuping dan kepala. Tapi sebelum tidur (sambil nahankan ngilu) aku sempat googling, cari info apa di puskesmas bisa periksa gigi. Dan horayyy, ternyata bisa men. Malah biayanya murahnya gak masuk akal dah.

Yah antara percaya gak percaya sekitar jam 9.40 tadi pagi akhirnya aku berangkat ke puskesmas deket kos - kosan (Puskesmas Jetis), tak lupa bawa KTP juga (karena kebetulan KTPku jogja, gara - gara numpang KK ibu kos). Kemarin sempat bilang ke ummi juga, jadi langsung di transfer buat biaya tambal gigi.

Begitu datang, aku langsung nanya mba' - mba' yang sepertinya juga lagi nungguin antrian.

"mba', ini kalau mau priksa daftarnya dimana ya?".

Dengan baik hati mba'nya nunjukin kalo aku harus ambil nomer antrian dulu di meja depan. Oke, setelah berterima kasih aku langsung menuju meja tersebut untuk mengambil nomer antrian. Sambil menunggu aku duduk di kursi belakang. Disitu aku mulai heran, kok yang dipanggil selain disebut nomer antriannya juga disebut namanya, tau darimana emangnya? kan aku cuma ngambil nomer antrian doang. Akhirnya kuputuskan untuk bertanya sama seorang ibu yang duduk disebelahku.

"Bu, inikan saya sudah ambil nomer antrian, trus ngapain lagi ya bu? Maklum baru pertama kali ke puskesmas". Si Ibu tadi nanya: "Lha mba'nya sudah punya kartu berobatnya belum?".

"Wah belum'e bu. Cara dapetin kartunya gimana bu?". Ibu tadi pun langsung menyarankanku untuk ke loket 1 dan bilang ke mas - mas yang jaga kalau aku mau daftar kartu berobat.

Akupun bergegas ke loket 1, dan bilang ke mas - mas berbaju jawa (beneran, aku baru pertama kali liat pegawai puskesmas pakai baju daerah) kalo mau daftar. Ia pun memberitahukan kalo aku harus meletakkan KTP dan nomer antrianku di rak yang ada di loket 3.  Setelahnya, aku disuruh menunggu sebentar oleh mba' - mba' yang jaga.

Gak menunggu lama, sekitar 10 menit kemudian aku dipanggil ke loket satu. Ditanya sama masnya apa ini pertama kali aku ke puskesma, dan sebagainya. kemudian disuruh mengisi formulir sederhana. Habis itu ditanyai lagi, kesini mau priksa apa. Yaudah aku jawab mau priksa gigi. Kemudian aku disuruh langsung ke loket 4. Menunggu sekitar 3 menit, mba' - mba' nya menyerahkan KTP dan kartu berobatku, kemudian menyerahkan kertas untuk periksa gigi sambil dikasih tahu: "Langsung ke lantai dua ya mba'...". Aku yang belum pernah ke puskesmas, langsung ikut arus aja. Masuk ke dalam dan nyari tangga ke lantai dua. Ternyata ada, dan aku langsung naik ke tempat pemriksaan gigi. Pas aku datang ada ibu dokter di depan pintu yang langsung menerima kertas pemriksaanku. Ibunya nyuruh aku duduk dulu untuk dipanggil sesuai urutan, karena pas aku datang ada sekitar 3 orang yang juga menunggu dipanggil.

7 menit kemudian akhirnya tiba giliranku. Disertai insiden kecil, si bu dokter mbelibet lidahnya nyebut namaku: "Mba' mift..mit....", aku langsung nyahut: "Miftahul Jannah bu...". Ibunya tertawa dan aku disuruh masuk ke dalam. Aku langsung disuruh duduk di kursi pemeriksaan. Ibu dokter tadi langsung ngajak ngobrol.

"Miftahul Jannah. Jadi, nama panggilannya siapa mba'?"

"Jannah bu..."

"Keperluannya apa ini?" tanyanya sambil membenarkan arah lampu.

"Gigi saya ada yang lubang bu, terus sakit banget, kalau bisa minta tolong ditambal"

"Gigi yang mana ya mba'?"

"Graham kiri bu."

"Oh iya, sebentar ya saya lihat dulu." Beliau pun langsung mengambil beberapa peralatan seperti cermin mulut dan pengkait kecil (aku gak tau nama alatnya apaan. hoho). Setelah dilihat - lihat, bu dokter tersebut langsung bilang: "Saya bersihkan dulu ya mba'...". Dan di mulai lah hal - hal mengilukan, apalagi saat beberapa kali disuruh kumur - kumur. +3+

Setelah selesai dibersihkan lubangnya ibu tersebut mengambil semacam pernak pernik buat nambal. Beliau pun langsung memasukkan sesuatu yang warnanya hitam - hitam (entah apa) ke dalam gigi yang berlubang, baru ditutupi dengan semen berwarna putih. Itu pun pas di tekan - tekan rasa ngilunya bikin tegang sendiri di kursi. Aku disuruh mengatup - ngatupkan gigi, untuk melihat apakah tambalannya bikin ganjel (tidak rata), kemudian dibenarkan beberapa kali. Setelahnya aku disuru kumur - kumur kemudian beliau bilang kalau semuanya sudah selesai, sampai aku heran sendiri kok cepet amat. Beliau bilang nanti akan dikasi resep obat penghilang nyeri karena kemungkinan setelahnya bakal kerasa nyeri. Ditanyain juga apa aku punya alergi? ya aku jawab kalau dulu pas masih kecil saya punya riwayat alergi antibiotik. Gara - gara itu resep obat tadi dipilih ulang, menyisakan satu jenis obat untuk penghilang rasa nyeri.

Karena masih terbawa heran dengan proses yang cepat tadi, aku tanya ke bu dokter: "Ini tambal sementara apa gimana bu?". Kemudian di jawab beliau: "Oh, nggak mba', ini masih perawatan gigi, nanti 3 hari lagi mba'nya balik lagi kesini buat diganti yang tadi saya masukkan ke gigi yang berlubang.". Yah, apapun itulah aku percaya apa kata bu dokternya aja. Setelah dituliskan resepnya dan berterimakasih, aku langsung turun ke bawah dan mencari bagian apotik. Disitu aku menukar kertas resep dengan obat yang kalau kata apotekernya diminum hanya pada saat giginya terasa nyeri. Dan dianjurkan untuk makan terlebih dahulu.

Yaudah, dari sono aku hampir langsung nyelonong pergi. Tapi bingung sama satu kertas lagi yang tulisannya tarif periksa bla..bla..bla. Makanya aku coba mampir ke konter kasir dan menyerahkan slip tadi. Aku langsung diminta menunjukkan KTP, terus disuruh tanda tangan. Udah gitu doang? kaga' disuruh bayar apa - apa?. Sampe' heran sendiri dan kasirnya bilang, iya mba' udah gini aja sambil balikin KTPku.

Wow, gak nyangka banget dah kalau berobat ke puskesmas itu tidak se-njelimet yang aku bayangkan. Dan Alhamdulillah setelah ditutup lubangnya, rasa ngilu di gigi lumayan berkurang. Tinggal nunggu hari sabtu buat ke puskesmas lagi untuk periksa lagi. Ternyata keputusanku hari ini untuk periksa gigi ke puskesmas merupakan keputusan yang bijak. He..he... Jadi buat kamu - kamu terutama mahasiswa berkantong tipis tapi pengen berobat (gak cuma periksa gigi), mungkin puskesmas bisa jadi solusi. Gak usah gengsi dah kalo mau sehat, pelayanan mereka keren kok. Bahkan ada nomer layanannya kalo kamu gak puas dan pengen kirim kritik dan saran. Next time aku ke puskesmas, aku pastikan untuk foto - foto dalemnya puskesmas dah. Hehe.. :3
Emjannah
Perempuan absurd berusia 28 tahun (march 2022), yang kerap mengandalkan mood tiap mau nulis blog. Isinya kadang lawak, kadang serius, kadang curhat, kadang puitis. Tapi seringnya sih nyampah sama tulisan - tulisan tentang kesehariannya yang biasa - biasa aja.

Related Posts

132 comments

  1. Replies
    1. Gak bayar.. cuma disuruh nunjukin KTP.. biasanya emang kalo priksa di puskesmas daerah domisili KTP kita, gak bayar.. kalaupun bayar gak mahal.. kemaren saya priksa gigi sampe' 4kali bolak balik ke puskesmas, dan semuanya cuma modal nunjukin KTP..

      Delete
    2. Itu mba jannah pake bpjs kali ya ? Makanya gratis
      Qlo aq ada KTP doank alias ga punya bpjs gmn ya mba?
      Mahal kali ya

      Delete
    3. Enggak mas.. saya gak pake' BPJS wong gak punya BPJS.. beneran pas dikasir mau bayar cuma disuruh nunjukin KTP doang.. saya aja gak percaya kalo bayarnya cuma nunjukin KTP.. yang penting masnya priksa di puskesmas yg sesuai domisili di KTP masnya..

      Delete
    4. Itu kan prosesnya blm slesai.dmna2 klo obat dan cek dipuskesmas ya nggak bayar.tp klo penanganan trtntu ya tetep bayar

      Delete
    5. Kalau pakai fotocopy kak ktp bisa

      Delete
    6. Iya kemaren mau saya lanjutin tulisannya bikin part 2 pas kontrol kedua kali tapi sudah terlanjur malas kak.. Dan kontrol kedua sampai akhirnya kelar proses nambalnya pun beneran gak dipungut duit sepeserpun.. Demi Allah saya gak bohong kak.. Tapi kalau kakak tetep gak percaya juga, say gak memaksa kak.. Mungkin beda kebijakan puskesmas didaerah kakak dengan didaerah saya.. Btw, saya priksa di Puskesmas Jetis Jogja kak, dan KTP say waktu itu tercatan didaerah Jetis Jogja juga.. :)

      Delete
    7. Bawa yg asli ya kak.. atau bisa bawa kartu BPJS kalau punya.. kalaupun nggak gratis seperti saya, yang jelas biayanya lebih murah ketimbang kakak priksa di klinik atau rumah sakit gigi..

      Delete
  2. mba.. aku dlu pernah mau tambal di puskesmas tapi disuruh dirujuk ke rsud dan bla bla bla ribet banget.. cuma dikasi obat dan gratis sih..tapi gigiku smpe skrg blm bs dtmbel.. itu gimana ya mba minta ke pihak puskesmasnya? apa tiap puskesmas berbeda pelayanannya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Gak nanya dulu mba' ke dokter puskesmasnya kenapa gak bisa ditambal disitu?

      Kalau setahu saya, kemungkinan gak bisa nambal gigi di puskesmas itu dua:
      1. Puskesmasnya gak punya peralatan yang lengkap, jadi gak bisa melakukan tambal gigi, atau,
      2. Lubang giginya terlalu dalam, yang gak jarang bikin dokter/ko-as yang jaga di puskesmas gak berani melakukan penambalan, makanya dirujuk ke RSUD..

      u/ poin pertama memang masalah tidak samanya fasilitas di setiap puskesmas selalu jadi kendala, ada teman saya tinggalnya masih sama2 di jogja, tapi puskesmas di daerah dia tinggal tidak bisa melakukan tambal gigi..

      Atau kalo mba' niat, datangi aja puskesmas berbeda yang masih satu kota.. siapa tahu ada yang bisa tambal gigi..

      Opsi lain, kalau gak bisa priksa di puskesmas ya mba'nya ke RSUD aja.. setahu saya RSUD karena disubsidi pemerintah daerah pastinya gak semahal priksa ke Dokter Gigi yang buka klinik sendiri..

      Semoga membantu..

      Delete
    2. Gak ditembel tembel permanen mungkin udah ampe syaraf tu kalo ampe dirujuk ke rumahsakit, mungkin PSA perwatan saluran akar, kudu bolak alik emang, dulu aku juga gitu sebulanan bolak balik. Kalo ampe tambalan sementara lepas kudu langsung di tambal lagi biar steril bener. Sabar aja ntar juga di tambal, percaya aja ma dokternya yang lebih tau.... hehe aku juga deg degan pas itu

      Delete
  3. mbaa... minta alamat lengkap puskesnya mba ? kebetulan tinggal di jogja juga hehehe makasih mba

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jl. P. Diponegoro No.91 Kode Pos 554801 Kec. JETIS Telp:0274-554801, Fax :0274-554801

      kalo mau lihat lebih lengkap daftar puskesmas di jogja, bisa cek disini: http://dinkes.jogjaprov.go.id/YK/puskesmas-kota

      Delete
    2. kalo dari perempatan tugu kebarat. Nanti lihat dikiri jalan ada puskesmas Jetis.

      Delete
  4. mb kalau g punya ktp jogja bisa g y...?? soalnya aq bukan org jogja, tp kebetulan lg sekolah di jogja,, :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sepertinya bisa mba'.. cuma mungkin belum tentu bayarnya bisa pakai KTP seperti saya kemarin..

      Lagian, kalopun bayar, masaih murah meriah lah.. :3

      Delete
    2. Kalo gak salah cm bayar 20rb an..murah bgt klo bkn ktp jogja

      Delete
    3. ya kan.. kalau priksa di RSGM mungkin biayanya bakal kena kisaran 50rb keatas..

      Delete
  5. Mbak warna bahan tambal gimana ya hitam logam atau putih ?

    ReplyDelete
  6. Thanks artikelnya mbak. Sangat bermanfaat.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Syukurlah, kalau tulisan saya bisa bermanfaat.. :)

      Delete
  7. Udah coba dan hasilnya gratis makasih artikelnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama - sama mas Musa... :)

      Delete
    2. Kalau didaerah gn putri bogor gratis engak

      Delete
    3. Kalau didaerah gn putri bogor gratis engak

      Delete
    4. kurang tau mas.. silahnya cek langsung ke puskesmas ybs aja.. saya domisili jogja.. yakali saya priksa gigi sampe' bogor.. :p

      yang jelas, priksa gigi di puskesmas itu kalo ktp nya domisilinya masih satu provinsi dengan puskesmas ybs, biasanya gratis atau biayanya murah..

      tapi ndak semua puskesmas punya poli-gigi, jadi ya ditanya - tanya dulu aja sebelum daftar..

      Delete
  8. Aku juga mempunyai masalah pada gigi graham sebalah kiri.. Aku sudah coba bawa ke puskesmas beberapa hari lalu kata dokternya harus dicabut karna sudah busuk (ane gak ngerti knpa bisa dibilang busuk,pdhal giginya masih menempel kuat) alhasil ane cuman diberi obat pereda nyeri.. Smpe skrng masih galau antra cabut atau tidak.. Bnyk artikel yg mengatakan bahwa lebih baik dilakukan perwatan akar gigi ketimbang harua dicabut .!? Makin galau dh jadinya --".. Solusi nya dong

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ini gigi, bukan pohon.. jadi kalo akarnyaa busuk gak goyah gitu aja.. *pengalaman pribadi* dan kalo udah busuk ya susah perawatan akar giginya.. harus dicabut dan pake gigi palsu biar struktur gigi gak berubah, biayanya lumayan mahal.. kecuali bisa dapet gratis/diskonan dari koas gigi. Dan setelah itu harus ttap memperbaiki perilaku biar gak terulang. Saran saya sih manut aja sama dokternya.. hehehe. Maaf mbak TS saya nimbrung :)

      Delete
    2. Kalau sudah busuk biasanya memang lebih disarankan untuk dicabut.. apalagi dokternya yang bilang.. kan mereka pastinya punya bahan pertimbangan sendiri.. Kalau mau lebih memastikan perlu dicabut apa tidak silahkan masnya datangi rumah sakit gigi mulut..

      Delete
  9. mbak,klo seumpama gigi saya ini tengahnya bolong gmna ya..
    apa di pukesmas bs nambal jg biar ga kliatan ompong???
    dlu pernah nambal tapi ga di pukesmas..
    skrg tambaalanya lepas ni,
    di liat dari lubang nya tambah besar lagi :(...
    malu maluin...'(

    ReplyDelete
    Replies
    1. Itu bolong ditengahnya gimana ya maksudnya? memangnya yang bermasalah gigi mana mas? setau saya sih bisa.. kemarin juga graham saya yang bermasalah itu lubang gede ditengah. Untungnya belum sampai akar gigi, jadi masih bisa ditambal..

      Delete
  10. K jannah..gigi graham knan aqu bolong k.trus aku diemin brapa hari..setelah itu gigi graham kiri aku juga ikut bulong....tapi pas alu bersihin pke peniti rasa kaya nglu gtu mba.tpi kalo di sentuh./ pertanyaannya.itu bolongnua sudah nyampe akar gigi apa blom k!! Thank

    ReplyDelete
    Replies
    1. Saya sarankan kamu segera priksa ke dokter gigi.. bisa ke rumah sakit umum, puskesmas atau klinik gigi.. Nanti kalau tambah besar lubangnya tambah sakit, gak bisa dipake' makan.. itu rasanya gak enak banget loh.. bahkan dipake' minum air putih aja rasanya ngilu banget..

      jangan dibersihkan pakai peniti.. kan kita gak tahu ujung penitinya steril apa enggak.. ntar takutnya malah bikin infeksi.. biasanya kalau sudah sampai ngilu berarti sudah sampai akar.. jadi mending segera di priksakan.. ndak selak tambah parah..

      Delete
  11. Ka..gigi saya udah pke behel tapi setelah berapa bulan gigi graham kanam dan kiti bolong(lumayan bolong sihh)sebaiknya di lepas apa jangan..solnya giginnya blom rapih total!!!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah, kalo itu silahkan dikonsultasikan langsung ke dokter gigi aja ya.. saya gak berani kasih sarah apa - apa.. kan saya bukan dokter gigi.. memangnya pas pasang behel gak sama dokter gigi?

      Delete
  12. Ka janah, kan itu kakak masih perawatan gigi, sekarang sudah tamval permanen blm kak?

    ReplyDelete
  13. Ka janah, kan itu kakak masih perawatan gigi, sekarang sudah tamval permanen blm kak?

    ReplyDelete
    Replies
    1. sudah.. sekarang gigi saya sudah ditambal permanen.. saya bolak balik puskesmas 3 kali kalau gak salah.. pertama datang, perawatan akar gigi biar gak ngilu.. disuruh balik lagi sama dokternya 3hari kemudian, baru ditambal sementara sama dikasih obat didalam lubangnya yang busuk.. trus disuruh balik lagi seminggu kemudian baru ditambal permanen..

      Delete
    2. Di tambal permanen itu sakit nggak mba??

      Delete
    3. Di tambal permanen itu sakit nggak mba???

      Delete
    4. ya pas pertama sakit mas.. cuma kan nanti ada namanya perawatan akar gigi dulu.. jadi ntar di gigi yg lubang dikasih obat sama dokternya, trus ditutup sementara.. sekitar 3-4hari kemudian kita disuruh balik untuk diambil obatnya.. kalau pas awalnya tiap lubangnya disemprot air sama dokter kan ngilu banget, tp setelah dikasih obat sudah gak ngilu lagi pas disemprot air.. baru setelah itu ditambal yang permanen.. biasanya juga dikasih obat pereda radang mas sama dokternya, macam ibuprofen..

      Delete
  14. Nambelnya bayar egk itu mbk.
    Kalo nyabut gigi bayar egk ya mbk di puskes itu

    ReplyDelete
  15. Nambelnya bayar egk itu mbk.
    Kalo nyabut gigi bayar egk ya mbk di puskes itu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Karena KTP saya Jogja dan saya priksanya di puskesmas Jetis-Jogja jadi kemaren saya nambalnya gratis tis mba'.. Kalo nyabut gigi saya kurang tahu ya bayar atau enggaknya.. gak pernah soalnya.. bisa jadi kalo dipuskesmas bayar tapi lebih murah daripada cabut gigi di RS/Klinik kali mba'..

      Delete
  16. Kalo gigi depan patah tapi sudah agak menghitam apakah masih bisa ditambal ???

    ReplyDelete
    Replies
    1. setahu saya masih bisa ditambal mas.. silahkann langsung datang ke poli gigi terdekat..

      Delete
    2. Kira2 biayanya berapa mbak kalo di puskesmas ???

      Delete
    3. yang jelas, priksa gigi di puskesmas itu kalo ktp nya domisilinya masih satu provinsi dengan puskesmas ybs, biasanya gratis atau biayanya murah..

      tapi ndak semua puskesmas punya poli-gigi, jadi ya ditanya - tanya dulu aja sebelum daftar..

      Delete
  17. itu bahan tambalannya apa ya mbak ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. semen putih mba'.. gak ngerti jenisnya apa, pokoknya yang biasa aja sih.. trus gk putih - putih amat juga, jadi sama giginya masih kontras warnanya..

      Delete
  18. Bahan tambal yg paling murah itu biasanya pake SIK mbak iva..maaf aku yg jawab

    ReplyDelete
  19. semen holcim kuat puluhan tahun hehehe. kaburrrrrrrrrr

    ReplyDelete
    Replies
    1. boleh mas.. bisa request sama dokterr giginya kalau doyan.. wkwk :v

      Delete
  20. Itu keringnya brp lama mba? Abis tambal eh ngerasnya tamblannya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalo aku sama dokternya disaranin satu jam gak boleh makan dulu, nunggu tambalannya kering mbak

      Delete
    2. bentar kok mba'.. dihari yang sama pas nambal juga sudah kering.. sama ky' yg dikatakan sevnteen, saya juga disuruh dokternya u/ gk dipakai makan dulu selama 1 jam setelah ditambal.. biar tambalannya mengeras dulu..

      Delete
  21. Kalau saya KTP cirebon terus periksanya dipuskesmas bekasi bayar mahal gak ya mba...soalnya lg merantau..gigi graham bagian kiri saya berlubang dan terasa cenut" udah 3 hari ini..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa mas, biasanya kalau penduduk non domisili sana akan dikenakan tarif, tapi yang jelas tarifnya lebih murah ketimbang masnya priksa di klinik gigi..

      Delete
    2. Iya dech di coba sebelum lebih parah lubang giginya

      Delete
  22. Wah thanks ya sharing nya, akhirnya saya beraniin ke puskesmas. bedanya saya ke poli THT, total cuma bayar 35000 aja.
    cerita lengkapnya disini:
    ntjoeystories

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah, saya malah baru tau kalau di puskesmas juga ada poli THT.. :3 sudah saya baca tulisannya gan.. bagus...^^

      Delete
  23. Aduch kok tambalan gigi saya lepas ya padahal baru 1 minggu udah gtu bayar 180rb..ampun dach

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah 180rb itu priksa dimana mas? saya nambal di puskesmas gak bayar dari tulisan ini saya posting pertama kali sampai sekarang baik - baik aja..

      Delete
  24. Mba jannah, mhn di balas ya..
    Aku kan mau tambal gigi dan perawatan akar2 nya nih.. krn beberapa hari yg lalu aku udh ke dokter gigi.
    Mba jannah kan udh di tambal dan udh minum obat juga, sekarang udah sembuh total bl gigi yg sudab di tambal tadi? Masih kerasa sakit/ngilu nggak giginya stelah selali di tambal?

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalau sembuh total sih nggak tau ya mba'.. tp sudah gk ngilu karena lubangnya kan sudah ditutup.. cuma kalau untuk dipakai makan saya masih gak berani.. takut lepas tambalanya..hhe.. kalau kata dokternya sih sebenerya sudah gapapa dipakai makan di gigi yang ditambal..

      Delete
    2. eh maaf sebelumnya, ini mba'/mas.. (malah saya asal sebut mba'..) -3-"

      Delete
  25. gigi depan saya patah,5 tahun lalu pernah ditambal, tp tambalannya lepas lagi. waktu itu biayanya 200rb (5th lalu), skrg lepas lagi dan rada malu kalo lg kumpul'' dan senyum suka kliatan poel gigi depannya.

    kalo mau gunain BPJS bisa gak buat nambal gigi yg patah, terus cara cek dokter yg di bpjs di klinik atau di puskesmasnya???

    tolong dijawab mbak, udah malu gigi depan patah, kalo senyum kliatan poel

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalau patah, saya kurang tau ya mba'.. mungkin mba'nya datang ke puskesmas terdekat dan tanyakan disana mba'.. kan gak bayar toh kalau cuma mau tanya.. hhe.. :)

      Delete
  26. Wah murah ya kalau di puskesmas waktu itu cabut sama tambal Di Jakarta habis 3.000.000 🤔
    Makasih Mba, tulisannya bermanfaat

    ReplyDelete
    Replies
    1. Selengkapnya dalam Peraturan BPJS Kesehatan Nomor 1 Tahun 2014 Pasal 52 ayat (1), pelayanan kesehatan gigi yang dijamin meliputi:a. administrasi pelayanan terdiri atas biaya pendaftaran pasien dan biaya administrasi lain yang terjadi selama proses perawatan atau pelayanan kesehatan pasien;

      b. pemeriksaan, pengobatan, dan konsultasi medis;

      c. premedikasi;

      d. kegawatdaruratan oro-dental;

      e. pencabutan gigi sulung (topikal, infiltrasi) ;

      f. pencabutan gigi permanen tanpa penyulit;

      g. obat pasca ekstraksi;

      h. tumpatan komposit/GIC; dan

      i. skeling gigi.

      Pada daftar layanan di atas, pembersihan plak, kalkulus/karang gigi, dan noda gigi diistilahkan dengan “skeling gigi” pada butir (i). Sedangkan tambal gigi dibahasakan dalam butir (h): tumpatan komposit/GIC”.

      Delete
    2. o.O seriusan itu 3jt mba'.. saya gk pernah tambal gigi di klinik sih.. jadi gak tau..

      ---

      terimakasih pak makmur side untuk tambahan informasinya soal BPJS..^^

      Delete
    3. Wah ternyata enak jg ya pak pakai BPJS saya belum buat BPJS tapi dengan penjelasannya saya mau segera buat deh kalau begitu. Makasih buat infonya Pak Makmur Side

      Delete
  27. Di tambal permanen itu sakit nggak mba??

    ReplyDelete
    Replies
    1. awalnya sakit mas, tp kan ntar dikasih obat pereda sakit.. dan alhamdulillah setelah di tambal sudah tidak ngilu lagi sih gigi saya..

      Delete
  28. Sy tambal gigi dpan 4 thun lalu,, smalam lepas tmbalannya,, jadi pnampkannya sprti ompong hilang satu gigi,, itu msh bisa tmbal ulang atau cabut ganti gigi palsu ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Silahkan langsung datang ke poli gigi terdekat saja pak, untuk dikonsultasikan dengan dokter gigi terkait..^^

      Delete
  29. Kak itu total kena biaya berapa?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Free kak, karena saya priksanya di puskesmas yang sama dengan domisili KTP saya. Jadi diakhir, saya cuma disuruh memperlihatkan KTP ke kasir dan di struk pembayaran tidak dikenakan biaya sama sekali. Padahal di pemeriksaan pertama saya disuruh nebus obat penghilang rasa sakit, dan itupun juga gratis.

      Delete
  30. Beda jauh yah.. tambal gigi di klinik tadi baru periksa dan ditambal sementara aja abis 1 juta dan udah minta rincian biaya sampe selesai bisa 4 juta.. jadi mau pindah ke puskesmas ajaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya bisa dicoba priksa di puskesmas kak. Yang kerja disana kan juga dokter - dokter senior dan ada beberapa dokter magang dari universitas juga..^^

      Delete
  31. Memang saya juga selalu ke puskemas buat nambal gigi. pertama daftar nya 400 terus langsung aja ke ruangan dokter gigi disana langsung di panggil dan langsung dileriksa udah gt langsung di tambal smentara bayar nya 10000 disuruh balik lagi minggu depan nya pertama2 bisa daftar lg 4000 udah gt langsung keruangan dokter gigi tambal sementaranya di bongkar lalu diganti dngn tambal permanen bayar nya 15000 alhamdulillah awet sampe skarang heee murah kan

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah, saya juga dari terakhir postingan ini saya tulis, gigi saya yang ditambal tidak bermasalah sama sekali kak..^^

      Delete
  32. Mba sampean sebelum ditambal rasa ngilunya itu tiap hari atau waktu" tertentu aja?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bantu jawab, dulu pas gigiku yang ngilu banget ampe harus ditambal sementara bolak balik PSA cuma bertaham 3 tahun sebelum ilang tinggal akarnya..... ditambal gak ngaruh tetep sakit
      Tapi gigi lainnya pas ngilu ampe bengkak gusinya karena masih oke giginya pas abis ditambal tapi perawatan juga udah gak sakit.
      Oya kalo gigi udah senut senut banget ampe guling guling mending diperiksain, kalo tiba tiba ilang sakitnya terus balik lagi gimana... or sakiiiit ampe mingguan fan akhirnya reda tapi th sakitnya di gigi yang bolong....mending di periksain kalo emnag udah keliatan parah dan sakitnya ilang mungkin itu udah mati giginya. Kudu diliat bisa jadi ada nanah or abses di dalemnya-dulu aku gitu dan akhirnya diobagin dan Alamdulilah sekarang baik aja

      Delete
    2. makasih mba' monyetdella sudah dibantu jawab..

      Kalau saya dulu bolongnya sudah lama, tapi karena gk pernah ngilu dan memang giginya bukan gigi yg biasa saya pakai makan jadi saya biarkan saja.. sampai akhirnya gara-gara kesenggol pas makan daging, tau-tau langsung ngilu sengilu-ngilunya.. sampe' gk bisa tidur.. akhirnya paginya langsung saya bawa ke puskesmas buat ditambal.. alhamdulillah setelah ditambal sudah gk ngilu lagi, tapi saya tetep gk berani buat pakai giginya u/ makan, takut tambalannya copot.. soalnya lubang giginya juga lumayan gede dan posisinya di graham.. kalau saran saya sih baiknya kalau punya gigi berlubang jangan nunggu ngilu/sakit baru ditambal mba'.. mending pas lubangnya masih kecil ditambal, biar giginya tidak keburu rusak parah dan malah harus dicabut..

      Delete
  33. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  34. Mba dari pertama nambal gigi di puskesmas sampe sekarang tambalannya pernah copot ga? Soalnya saya ngebor gigi sama nambal di rsgm tapi sama dokter koas dan copot jadi dibiarkan bolong dulu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku dulu tambal sinar di gerahamku dari SMA dan baru kemaren aku tambal ulang lagi(sekarang 25 tahun) ditempat yang sama soalnya tambalan lamanya udah rada rusak dan ada karies sekunder, terus ke dokter gigi ditambal ulang, sebelum kerasa sakit mending langsung tambal ulang deh, pake bpjs gratis kok kalo ditunggu ampe sakit perawatannya lebih lama ntar. Btw gigiku bolong banyak ne aja lagi berani in ke dokter lagi buat nambal yang lubang lainnya ada 5 keknya....Bismillah

      Delete
    2. kalau saya pribadi belum pernah copot mba' tambalannya, soalnya gigi kirinya (tpt graham yg ditambal) bukan gigi yg biasa saya pakai makan, saya makan cuma pakai gigi bagian kanan..

      Delete
  35. Mbak saya mau tanya, puskesmas yg mbak datengin itu sudah trmasuk puskesmas besar (rawat inap?) atau puskesmas biasa yah?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kaya'nya besar sih mba, soalnya sudah ada instalasi rawat inapnya.. saya priksanya di puskesmas jetis kota, yogyakarta mba'..

      Delete
  36. Itu kira" prosesnya butuh berapa lama ya kak? Setelah kakak balik hari Sabtu itu udah selesai atau masih ada lagi?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Udah cuma disuruh balik pas sabtu itu doang mba'.. karena kan yang sebelumnya itu ditambal sementara untuk masukin obat biar akar giginya gk sakit.. baru hari sabtu saya ke puskesmas lagi buat dibuka tambalannya u/ diganti yang permanen.. kalau sebelum dikasih obat u/ akar giginya tiap disemprot air lubang giginya ngilu sekali, setelah dikasih obat perawatan akar giginya Alhamdulillah pas sama dokternya disemprot-semprot air lubang giginya gk ngilu mba'..

      Delete
  37. Kn aku msh pelajar blm ada ktp, klo pke kartu pelajar bsa g y? Oiya emg sabtu buka puskesmas?

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalau punya BPJS dibawa aja.. bisa juga bawa KK atau fotocopy KK.. setauku puskesmas cuma buka senin-jum'at..

      Delete
  38. Dokter gigi ny galak ga mba hehe sy rencana jg mau nambal gigi di puskesmas jetis

    ReplyDelete
    Replies
    1. gak kok, baik banget malah.. diajakin ngobrol.. santai aja...^^

      Delete
  39. Tadi aku barusan nambal kak , trs Katanya minggu depan di suruh kesana lagi ,berarti yg tadi ga permanen ya ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bukan gak permanen, tapi yg pertama itu masih tambalan yg didalamnya dikasih obat buat ngilangin ngilunya.. baru setelah itu ditambal yang permanen.. aku dulu juga gitu kok..^^ Alhamdulillah sampai sekarang tambalannya belum pernah bermasalah..

      Delete
  40. itu yang kaka punya kTP sementara untuk tinggal di jogja atau e ktp ka? soalnya saya ngekost di buatin ktp sementara sama ibu kost saya.bisa pakai ktp sementara itu atau gak?

    ReplyDelete
    Replies
    1. saya pakai e-ktp mba'.. domisili saya memang jogja.. hhe.. kalau gk punya e-ktp sesuai domisili puskesmasnya, bawa aja bpjs atas nama mba'nya..

      Delete
  41. Klau tambal gigi awalnya disuntik apa nggak mbak pas di kasih obat?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Gak mba'.. pokoknya gigi saya dibersihkan pakai bor dulu baru obat penghilang ngilunya dimasukkan ke lubang.. setelah itu ditutup dg tambalan sementara trus saya disuruh pulang dan diberitahu u/ datang priksa lagi seminggu kemudian..

      Delete
  42. Kak, ko bisa ga lepas tambalan giginya? Aku pernah tambal gigi di puskesmas, pas bgt 1 bulan kemudian lepas tambalannya...😢 alhasil bolong lg gigiku, knp bisa gitu ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa jadi karena graham yang ada tambalannya nggak bukan gigi dominan saya mba', jadi jarang saya pakai.. gigi dominan saya graham sebelah kanan.. Nah gigi saya yg berlubang dan ditambal itu graham sebelah kiri..

      Delete
  43. Mba pas pemeriksaan pertama kan ditambal sementara baru 3 hari lagi balik buat tambal yg permanen. Apakah pas gosok gigi tambalannya yang sementara itu bisa copot?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nggak sih.. saya pelan-pelan nyikatnya, soalnya pas awal-awal kan obatnya belum bereaksi jadi masih sedikit ngilu..

      Delete
  44. aku juga pernah berobat ke puskesmas dan emang terbukti murah meriah dan gak ribet. kita cuma perlu lengkapin data seperti ktp aja. trus bayar uang administrasi 5000 rupiah. awalnya kaget sama pelayanannya tapi jujur aku suka banget. karna ini tempat aku berobat dan obat"nya bener buat alergiku sembuh, padahal sebelumnya udah keliling cari rumah sakit di batam yg bisa sembuhin alergiku. eh ternyata gak perlu banyak buang uang. coba aja dari awal aku ke puskesmas aja mungkin penyakitku gak sampai setahun gitu.

    i love you puskesmas. semoga pemerintah melengkapi semua fasilitas alat di puskesmas ya.. amiin

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya.. puskesmas itu kalau bagus pelayanannya bisa bagus banget.. Tapi kalo pas gak bagus ya beneran gk bagus.. Jadi kadang balik lagi ke personal para pegawainya.. Kalau kerja mereka bagus, insya Allah pelayanan yang kita dapatkan bisa maksimal dan memuaskan.. Yah, kita do'akan semoga semua puskesmas di Indonesia bisa memberikan pelayanan semakinj baik, jadi masyarakat lebih betah ke puskesmas daripada ke rumak sakit yg mahalnya gak karu-karuan..^^

      Delete
  45. kak aku juga bolong gigi geraham bagian kanan n bagian paling belakang bolongnya sih nggk sampai setengah dr gigiku yg bolong ini tp ternyata udh dlm bolongnya n klo makan pasti ada sisa makanan yg msh n susah disikat krna bagian belakang n sdh dlm jd setiap hari hrs kucongkel biar bersih n klo telat kubersihin semalam aja udh nyilu n untungnya smpe skrng blm pernah rasain nyilu yg kata org bsa sampai kepala n telinga tp lumayan ndk nyaman jg krna nyilunya lumuyan lama, n klo kumur2 gigiku ini rasanya nyilu jd apakah gigiku ini bolongnya sdh smpe akar kah n apakah msh bisa ditambal atau hrs dicabut ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Langsung dipriksakan ke klinik gigi atau puskesmas/rsu yg ada bagian giginya saja ya.. nanti mereka yg kasih rekomendasi baiknya diapakan giginya.. apakah masih bisa ditambal atau harus dicabut^^

      Delete
  46. Mba setelah balik lagi ke puskesmas untuk ditambal, kena biaya berapa mba?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Gratiss tiss mba', bahkan obat yg saya tebus pun gratis.. cuma cukup memperlihatkan KTP yg sesuai domisili puskesmas tsb..
      Adek saya kapan hari pernah priksa di puskesmas yg sama, dia masih SMA, belum ada KTP dan domisili kartu keluarganya di Medan. Jadi kami ke puskesmas tsb pakai data KTP saya yg domisili jogja. Alhamdulillah cuma bayar 10rb/15rb.. ternyata bisa juga seperti itu..

      Delete
  47. Kalau mau nambal gigi di puskesmas bekasi tapi KTP sulwesi apa bisa mba?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa mba', mungkin mba'nya akan dikenakan biaya, tapi Insya Allah biayanya tetap terjangkau mba'. Kalau punya kartu BPJS, dibawa saja mba' dengan KTPnya.. karena pengalaman saya bawa adik saya yang KKnya asli medan tapi saya KTP jogja, bisa buat berobat di puskesmas. Malah, akhirnya adik saya dipriksa dengan kartu anggota saya yang terdaftar di puskesmas tsb.

      Delete
  48. Mbak, setelah nambal gigi sakit gak mbak? Aku juga pingin nambal gigi tapii takuuutt, gigi ku lubangnya udah dalem banget, mohon respondnya mbak, terima kasih :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mau bantu jawab ya mba.. aku jg baru aja priksa gigi di puskesmas, emang sih awalnya takut bgt, bolong nya udah parah 2 geraham pulak. Malu jg sama dokternya tp mau gimana lagi aku gamau gigi lain jg ikut rusak. Saran aku sih mba, priksa aja karna dokternya tuh psti baik pengen bantu nyembuhin. Aku priksanya di puskesmas dan gratis krna pake bpjs. Ini baru ditambal sementara sih, minggu depan disuruh balik lagi buat tambal permanen. Rasanya masih ada ngilu nya tp nanti bertahap ilang karna dikasih obat pereda nyeri.. jgn takut priksa ya mba, nanti kalo tambah parah, tambah susah juga ngobatinnya, dan yg pasti gamau kan ngerasain drama sakit gigi.

      Delete
    2. Suwun mba' Yulyul yang sudah ngebantu jawab.. Langsung cus dipriksain aja kak.. Gigi saya dulu lobangnya juga udah gede dan dalem, cuma karena belum sakit saya biarin aja.. akhirnya kejadian pas makan gulai kambing ada daging yang masuk ke lobang dan kegigit, langsung ngilu setengah mati.. Kapok lah pokoknya kak.. Soal lubang yang dalem nanti kalo pas kakak bawa priksa Insya Allah dikasih tau sama dokternya baiknya diapain, dicabutkah, atu masih bisa diselamatkan dengan ditambal.. begitu.. Semoga membantu..

      Delete
    3. Kaa lubang di giginya yg kecil kecil banyak?

      Delete
  49. Mbak kalo bleaching di puskesmas apa bisa ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kaya'nya nggak bisa deh kak, saya nggak nanya juga sih.. hehe.. coba aja kakak tanya di puskesmas terdekat ditpt kakak yang ada klinik giginya..

      Delete
  50. apakabarnya aku gigi graham kanan kiri sudah bolong,kalo makan yg manis2 pasti senut2 beberapa jam kemudian

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah, turut berduka cita kak.. Coba dibawa priksa ke puskesmas atau klinik gigi kak, kalau masih kecil lubangnya masih bisa ditambal, tapi kalau sudah terlanjur besar biasanya direkomendasikan dokternya untuk dicabut saja.. begitu..

      Delete
  51. Aku baru kmren ke puskesmas karna bernanah di bersihin dulu .. di pendaftaran depan bayar 5000 rupiah karna baru pertama mungkin. Trus beres d bersihin bayar lg 27000 rupiah. Di suruh ke puskesmas lg hari senin buat penambalan.. maaf ya agak aneh sih klo ada yg bilang gratis..kalo murah sih pasti.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tapi saya beneran gratis kak.. Saya aja gak percaya.. Makanya saya tulis di blog saking ngerasa Amazingnya.. hehe.. Asli cuma bayar pakai nunjukin KTP sesuai domisili puskesmasnya.. ;)

      Delete
  52. Ka lubang di gigi nya banyak yg kecil kecil?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lumayan.. tapi yang pada akhirnya ditambal itu yg lubangnya sudah gede.. pas ditengah-tengah graham..

      Delete
  53. Kalo utk anak umur 3thn boleh ya di tambal

    ReplyDelete
    Replies
    1. Anak umur 3 tahun bukannya giginya masih dominan gigi susu ya kak? nanti kan pasti akan copot dan diganti dengan gigi asli..

      Delete

Post a Comment